Post Ambon, Dalam sebuah wawancara eksklusif, Hendrik, seorang pengurus Karate di Provinsi Maluku, menyoroti pentingnya kerjasama dengan pengurus Karate Turki Kota Ambon, dalam upaya mengonsolidasikan dan menyatukan frekuensi karateka dari semua perguruan karate di Pulau Ambon. Kegiatan ini berlangsung di lapangan merdeka Sabtu (06/01/2024)
Hendrik menegaskan bahwa olahraga karate bukan semata-mata hobi, tetapi merupakan olahraga prestasi yang harus dikelola dengan baik untuk mempersiapkan atlet yang handal dalam kompetisi regional maupun internasional.
Meskipun menghadapi keterbatasan anggaran, pengurus ForKI Maluku tetap berkomitmen untuk mengkonsolidasi organisasi mereka dengan baik dan berpartisipasi aktif dalam setiap event olahraga di tanah air. Hendrik berharap adanya dukungan dari pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/kota, pihak swasta, dan semua pihak terkait dalam mengembangkan cabang olahraga karate di Maluku.
Hendrik juga menekankan nilai pentingnya sertifikat prestasi dalam proses rekrutmen TNI, Polri, BUMN, dan perusahaan-perusahaan lainnya. Menurutnya, partisipasi dalam kegiatan sertifikat prestasi dari cabang olahraga seperti karate menjadi hal yang krusial untuk meningkatkan CV (Curriculum Vitae) seseorang, sehingga meningkatkan peluang lolos dalam proses rekrutmen.
Dalam upaya memajukan Karate di Maluku, Hendrik telah menunjukkan komitmen yang kuat dan harapannya terhadap dukungan dari berbagai pihak. Dengan berkoordinasi antara pengurus ForKI Maluku dan Turki Kota Ambon, mereka berharap dapat mempersatukan atlet karate dari semua perguruan karate di Pulau Ambon. Hal ini diharapkan akan membawa prestasi yang gemilang bagi daerah ini dan membuka peluang bagi atlet untuk berkompetisi di tingkat regional maupun internasional.
Para pengamat olahraga menilai komitmen Hendrik sebagai langkah yang sangat penting dalam memajukan olahraga di Maluku. Demi mencapai tujuan tersebut, kerjasama dan dukungan dari berbagai pihak menjadi modal utama. Diharapkan, pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/kota, pihak swasta, dan semua pihak terkait dapat bersama-sama mendukung pengembangan cabang olahraga karate di Maluku sehingga mampu menghasilkan atlet-atlet handal yang membanggakan.
Sebagai akhir wawancara, Hendrik menyampaikan harapannya agar masyarakat juga ikut mendukung dan memberikan apresiasi atas upaya pengembangan karate di pulau ini. Dengan kolaborasi dan semangat pantang menyerah, Pulau Ambon dapat menjadi tempat yang diakui secara nasional dan internasional dalam dunia karate. (0py)